Pandemi Corona membawa perubahan sosial yang memberi dampak besar, luas dan signifikan terhadap kehidupan masyarakat secara keseluruhan.Tergolong Perubahan Besar karena Pandemi Covid-19 ini cenderung melibatkan lembaga kemasyarakatan sehingga dampak perubahannya benar-benar nyata di masyarakat. Contohnya saja sampai mengubah cara bersosial dan kehidupan masyarakat dan membuat Lembaga negara mengeluarkan aturan aturan untuk berjalannya ekonomi dalam masa pademi covid-19, bisa disimpulkan bahwan Pandemi virus corona Merupakan Perubahan Sosial yang berdampak besar.
Corona termasuk dalam perubahan yang berlangsung secara cepat dan tidak ada kehendak atau perencanaan sebelumnya. Secara sosiologis dapat dikategorikan dalam perubahan revolusi diartikan sebagai perubahan-perubahan sosial mengenai unsur-unsur kehidupan atau lembaga- lembaga kemasyarakatan yang berlangsung relatif cepat. Karena dalam hanya sebulan saja bisa merubah segala sector sosial budaya dalam masyarakat di Indonesia. Contohnya pada bulan-bulan sebelum Maret masih kondisi normal di Indonesia namun setelahnya perubahan bersar-besaran terjadi secara tak terduga dan tidak direncanakan
Perubahan Sosial Akibat COVID-19 di Berbagai Bidang Masyarakat :
Bidang Pendidikan
Banyak perubahan yang terjadi dalam bidang Pendidikan seperti sekolah yang dirubah menjadi online atau daring dimana kegiatan siswa yang seharusnya disekolah menjadi dirumah tidak dapat dipantau guru secara langsung , kurangnya kontak fisik degan guru dan teman siswa dan mengakibatkan materi yang disampaikan guru tidak efektif diterima siswa. Namun selain perubahan yang berdampak negative ada juga dampak perubahan dibidang Pendidikan yang positif seperti siswa akan dituntut secara aktif dan mandiri mengerjakan tugas dari guru tidak seperti saat dikelas yang mana bisa kerja Bersama.
Bidang Kesehatan
Dalam bidang Kesehatan perubahan yang terjadi sangat banyak misalnya dulu masyarakat Ketika mengeluh sakit akan pergi ke puksemas atau rumah sakit terdekat untuk cek Kesehatan, namun akibat pademi virus corona ini masyarakt jadi enggan untuk pergi ke layanan Kesehatan dikarena takut terluar COVIS-19 dan lebih memilih membeli obat tradisonal atau ke apotik dimana presentase penularan lebih dikit disbanding puskesmas maupun rumah sakit
Bidang Keuangan Negara
Pademi COVID-19 juga membuat keuangan negara mengalami devisit uang negara, dimana hal itu bisa saja terjadi karena Biaya yang dikeluarkan pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional ini merupakan bagian dari biaya penyelamatan dari krisis dan biaya harus dikeluarkan secara berkala namun pemasukan negara mengalamai ganguan akibat dari sector ekonomi yang sedang mengalami krisis akibat corona dan jika pandemi COVID-19 terus menerus berlangsung akan sangat berbahaya untuk keuangan negara.
Bidang Pertahanan dan Keamanan
Karena efek berkepanjangan dalam bidang ini berdampak masif pada ketahanan ekonomi, utamanya pangan dan teknologi. Contoh perubahanya adalah melemahnya sistem pertahanan dan keamanan karena takut akan adanya virus corona,dan tidak stabilnya pertahanan dan keamanan karena melepaskan diri dari tugasnya, serta masyarkat yang kekurangan karena efek dari COVID-19 melakukan kejahatan criminal.
Interaksi dan Kekerabatan Pada masyarakat
Interaski masyarakt karena pandemic corona ini menjadi berkurang dan hanya bisa dilakukan secara visual atau online melalui video call maupun telefon, contohnya saja saat idul fitri masyatkat dan keluarga dilarang bersilaturahmi satu sama lain secara langsung.
Bidang Transportasi Masa
Kondisi ini mengakibatkan penurunan omzet para pemilik transportasi dan sampai ada juga yang harus menghentikan perjalanan karena terlalu berbahanya jika terjadi kumpulan massa, walupun aja bebrapa kendaran transfportasi yang masih beroprasi namun harus menjaga jarak dan tidak bisa mengakut penuh.